Pelatih asal Belanda 64 tahun itu dimaksudkan untuk menjadi penangkal Skotlandia, yang keluar dari kedalaman setelah berhasil Sir Alex Ferguson. Dia adalah besar, kepribadian kurang ajar yang akan merangkul skala dan perawakannya dari klub. Sebuah cocok.
Dia adalah seorang tokoh dunia berdiri karena baru saja diambil Belanda untuk tempat ketiga di Piala Dunia di Brasil - tetapi segera menjadi jelas hari terbaiknya berada di belakang dia.
pemecatan Van Gaal, meskipun trofi pertama Inggris sejak pensiun Ferguson pada 2013 dengan kemenangan Piala FA hari Sabtu melawan Crystal Palace, tak terelakkan setelah muram, musim bombastis yang lari ke Wembley adalah pengecualian bukan aturan.
Harapan singkat yang ditawarkan oleh kembali ke empat besar dan Liga Champions setelah musim pertamanya digantikan oleh keluar dari turnamen elit Eropa di babak penyisihan grup dan kegagalan untuk mencapai kompetisi musim depan.
Jadi bagaimana janji yang dimulai dengan harapan dan harapan akhir dalam kekecewaan dan perjalanan berliku-liku untuk pemberhentian bagi seorang pria dianggap sebagai salah satu pelatih terbaik dari generasinya?
Theatre of menguap
Ketika Van Gaal mengaku setelah Piala FA menang putaran ketiga sempit melawan Sheffield United di Old Trafford pada Januari bahwa ia telah "sangat bosan" selama beberapa pertandingan musim ini, bagaimana mungkin ia serius mengharapkan pendukung harus puas?
Dan jenis pesan melakukannya kirim ke United pemilik keluarga Glazer yang, sementara terpisah, akan mengikuti-Nya setiap kata? Itu bisa menjadi garis pembukaan pidato pengunduran diri. Hampir barang cocok untuk 'teater impian'.
Itu tidak mendapatkan jauh lebih menarik - dan sementara kejujuran tumpul Van Gaal disambut ia sering menyimpang begitu liar off pesan untuk memusuhi Rangers pendukung, yang tidak ingin air es dingin dilemparkan atas aspirasi mereka.
Dia menyarankan beberapa yang hidup di masa lalu dan mengatakan setelah pertandingan final Liga Premier musim, kemenangan 3-1 melawan Bournemouth: ". Para fans mengharapkan banyak tapi saya pikir harapan ini jauh terlalu tinggi"
Dalam hal PR sinyal semua salah - dan Van Gaal pasti tidak menaikkan harapan di lapangan.
Ketika United kalah di kandang Southampton pada 23 Januari, itu adalah pertandingan kandang berturut-turut 11 di mana mereka gagal mencetak gol di babak pertama.
gaya fungsional van Gaal sepakbola, berdasarkan pengulangan pelatihan-tanah yang ditujukan untuk organisasi defensif dan kepemilikan mempertahankan, diterima ketika ia berhasil memenuhi tujuan pertamanya di Inggris, yaitu untuk kembali klub ke Liga Champions.
Dia diberikan waktu dan simpati karena harus ada masa transisi pasca-Moyes - tapi itu turun seperti balon memimpin dengan fans United ketika menjadi lebih kolot dan membosankan di musim kedua.
Mereka bermain lebih melewati mundur, 3222, dari tim lain di Liga Premier dan memiliki rendah 430 tembakan, termasuk yang diblokir - total yang hanya di depan Stoke City, Norwich City, Newcastle United, West Bromwich Albion dan Aston Villa.
keseluruhan tingkat menang Premier League van Gaal adalah 51,3% dengan 39 kemenangan dari 76 pertandingan, mengalahkan rasio 50% dari pendahulunya Moyes, yang memenangi 17 dari 34 pertandingan nya. Itu jatah pendek dari kemenangan - meskipun kebanyakan sekarang ditetapkan terhadap Ferguson yang luar biasa 65,2%, memenangkan 528 dari 810 permainan yang bertanggung jawab.
fans United - Van Gaal mungkin tidak bijaksana mengingatkan mereka - mungkin tinggal di masa lalu untuk mengharapkan neraka-untuk-kulit menyerang gaya era Ferguson, tetapi mereka benar diharapkan lebih baik dari pelatih yang lulus dari sekolah Belanda "totaalvoetbal" .
Pada musim gelar pemenang akhir Ferguson di 2012-13, Inggris mencetak 86 gol liga. Musim ini mereka hanya mencetak 49, turun dari 62 musim lalu, yang merupakan penurunan dari 64 gol dalam apa yang dianggap sebagai kampanye masam di bawah Moyes.
pemain United juga tampak dilucuti dari spontanitas dan dicekam rasa takut mencoba hal yang tak terduga.
Ini semua bertentangan dengan gambar, mungkin salah satu dari masa lalu lebih romantis dan perak-biruan, casting Serikat sebagai swashbucklers besar, bersedia mengakui gol atas dasar mereka akan selalu mencetak lebih dari oposisi.
Van Gaal tidak dibantu oleh tukang dari pinggir lapangan dari apa yang disebut 'Class of' 92 '- meskipun ia memiliki salah satu murid nya, Ryan Giggs, di sisinya sebagai asisten manajer.
Giggs adalah kehadiran diam sepanjang masa Van Gaal, tidak seperti beberapa mantan rekan-rekannya, yang memotong tidak Dutchman dari kendur Anda menduga mereka akan diberikan untuk rekan setimnya lama mereka.
Paul Scholes adalah di garis depan kritik pada beberapa kesempatan dan mengatakan setelah menang Piala FA melawan Sheffield United: "Para pemain tampak bosan sendiri ada semangat, tidak ada seorang pun memiliki pergi pada satu sama lain, tidak ada yang tersenyum, tidak ada hiburan.. "
Setelah tersingkir dari ajang Liga dengan kekalahan oleh Wolfsburg, mantan gelandang Inggris mengeluh: "Mereka menghabiskan £ 250 m dan tidak bisa lolos dari grup mengejutkan Ini lebih dari bencana ketika Anda terkejut Ini adalah kelompok mengejutkan..."
Dia menderita pukulan lain untuk kredibilitasnya saat United turun ke Liga Europa dan dibuang keluar, sepatutnya, lebih dari dua kaki di babak 16 oleh saingan berat Liverpool karena mereka menang 3-1 di agregat.
Dan bahkan ketika mereka disajikan dengan kesempatan untuk mengamankan posisi empat tempat dengan memenangkan dua pertandingan terakhir mereka mereka tidak cukup baik untuk memahami bahwa, kebobolan dua gol kehilangan 3-2 di West Ham.
Van Gaal sering memotong angka jauh dari pemainnya - terutama selama pertandingan. Apakah mata manajer batu berwajah membuat catatan pada clipboard khasnya sementara tidak pernah menjelajah di dekat area teknis menghambat pemainnya?
Itu adalah gambar Van Gaal tidak pernah menepis dan tercermin dalam tim Inggris yang tampaknya ketat ke titik kebosanan, mendorong penggemar untuk bernyanyi "serangan, serangan, serangan" dan "kami Man Utd, kami ingin menyerang" selama imbang tanpa gol membosankan di Crystal Palace pada akhir Oktober.
Dia membuat mengunjungi Old Trafford dan menonton Inggris pengalaman menyedihkan - dan setelah mati suri dari Moyes, yang tidak berkelanjutan.
kepribadian yang besar, tidak ada kehadiran
Ketika tinggi, tegak-lurus Van Gaal melangkah ke Old Trafford, ia dimaksudkan untuk menjadi anti-Moyes, pria dengan keyakinan beton-berpakaian dan ego raksasa berbatasan dengan kesombongan, disertai dengan track record mengesankan poker 2015 yang membuatnya sosok otoritas lebih mirip dengan Ferguson.
Van Gaal punya banyak bicara besar tapi sedikit kehadiran nyata - tentu saja tidak ketika datang ke daerah teknis Old Trafford ini.
Sedangkan Ferguson akan berkeliaran wilayahnya di mantel hitam akrab, mengintimidasi pemain, pejabat dan lawan sama - atau hanya mengandalkan kehadiran melotot untuk memiliki efek yang diinginkan - Belanda hampir tidak bergerak.
Tidak ada manajer harus pernah diukur dengan animasi touchline, tapi Van Gaal dikeluarkan lebih banyak catatan tertulis energi pada clipboard-nya daripada yang pernah tidak menawarkan nasihat untuk para pemainnya dari dekat selama pertandingan.
Dan ketika setiap anggota staf ruang belakang - biasanya Giggs - terlihat di bidang teknis, itu adalah kejutan.
Ketika Van Gaal melemparkan dirinya ke lantai secara dramatis di depan ofisial keempat untuk meniru menyelam dalam kemenangan 3-2 melawan Arsenal pada bulan Februari, banyak penggemar sangat gembira di pameran umum gairah akhirnya, tapi ia hampir kuliah sendiri di akibat. Dia tidak bisa terhubung dengan pendukung atau, pada banyak kesempatan, pemainnya.
Van Gaal tampaknya tak dpt dihindari belum bingung. Dia berbicara pembicaraan dan belum, ketika datang ke membawa keberanian keyakinannya ke lapangan, ia ditemukan ingin. Pria besi tiba-tiba akan tampak tidak pasti, yang tidak dalam naskah ketika ia tiba.
Pelatih Master disampaikan berpikir kacau, tidak pernah lebih jelas daripada ketika Nick Powell dipanggil keluar dari ketidakjelasan untuk menggantikan Juan Mata dengan Inggris mengejar hasilnya di Wolfsburg untuk tinggal di Liga Champions.
Dia tiba sebagai advokat kuat dari sistem pertahanan tiga orang tetapi yang pergi di pinggir jalan - dan sementara Piala FA dimenangkan Inggris menghabiskan banyak permainan dengan koleksi pasak persegi di lubang bulat, tidak dibantu oleh cedera dan Chris Smalling ini mengirim-off diakui.
Van Gaal jarang hidup sampai reputasinya sebagai strategi tertinggi yang memenangi Liga Champions bersama Ajax pada tahun 1995, mengambil Bayern Munich ke final pada tahun 2010 dan hanya hukuman tendangan jauh dari final Piala Dunia dengan Belanda pada tahun 2014.
Mungkin, di 62 ketika ia tiba dan dengan pengalamannya terbaru di tingkat internasional bukan dengan klub, Van Gaal hanya datang terlambat ke Liga Premier dan juga tetap di jalan-Nya - atau mungkin terlalu keras kepala - untuk beradaptasi dengan modern tuntutan papan atas Inggris.
transaksi transfer putus asa
Jika era Moyes itu langsung tergelincir melalui transfer kebimbangan yang melihat target yang tidak realistis seperti Real Madrid ke depan Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale dikejar dan lain-lain seperti itu gelandang Barcelona Cesc Fabregas terjawab, Inggris tidak bisa dituduh gagal untuk kembali Van Gaal.
Namun Inggris tidak lebih jauh ke depan dan tidak lebih menyenangkan di mata, meskipun menghabiskan di wilayah £ 258m selama masa Van Gaal (meskipun pembelanjaan bersihnya kurang dari setengah angka itu).
Van Gaal, bersama-sama dengan wakil ketua eksekutif Ed Woodward tidak menunjukkan kekurangan ambisi, tapi itu pendekatan scattergun daripada strategi terstruktur.
Angel di Maria ditandatangani untuk rekor £ 59.7m Inggris dari Real Madrid tak lama setelah kedatangan Van Gaal tetapi tidak pernah diselesaikan, tampak keluar dari macam dan akhirnya dijual ke Paris St-Germain untuk kerugian. Dia tiba sebagai manusia untuk meningkatkan Inggris dari hari masam Moyes tetapi berakhir sebagai pemain tidak ada posisi tetap.
Ada keberhasilan tapi tak cukup dekat untuk menyelamatkan Van Gaal.
Luke Shaw, yang Inggris bek kiri 20 tahun, tampak tertentu untuk memenuhi janji yang meyakinkan Inggris untuk membayar £ 27m untuk Southampton di musim panas 2014 hingga kakinya patah melawan PSV Eindhoven awal musim ini, sementara £ 36m striker Prancis Anthony bela diri adalah maju kelas dunia dalam pembuatan.
Sekilas di tempat lain, meskipun, dan Anda memiliki koleksi nama terlihat baik di atas kertas tetapi tidak di lapangan, gagal untuk mengatasi masalah serius yang telah diselenggarakan United kembali.
Van Gaal diperlukan kecepatan dan berkendara di lini tengah untuk stabil anchor Michael Carrick, tetapi sebaliknya punya gelandang Jerman Bastian Schweinsteiger, kelas dunia di zamannya tapi sekarang 31 tahun, gerak lambat iklan kebijaksanaan Bayern Munich dalam mengetahui kapan harus menjual legenda.
Orang seperti Ander Herrera, Marcos Rojo, Matteo Darmian, Memphis Depay dan Morgan Schneiderlin masuk dan keluar seperti beberapa bentuk Van Gaal tipu-cokey.
Daley Blind, tokoh terpercaya dari mantra terakhir Van Gaal dengan Belanda, padat tapi tidak spektakuler berikut kedatangannya dari game review Ajax seharga £ 13,8 juta.
Dan apa yang pengeluaran?
Van Gaal, dalam pembelaannya, berusaha untuk menyeimbangkan buku di musim panas dan pengeluaran hampir £ 90m diimbangi oleh sekitar £ 70 juta yang mencakar kembali dari penjualan, seperti Di Maria ke PSG untuk £ 44m, Nani dan Robin van Persie ke Fenerbahce untuk sekitar £ 8 juta, Jonny Evans untuk West Brom untuk £ 6m dan kepergian Javier Hernandez ke Bayer Leverkusen dalam kesepakatan £ 7.3m.
Van Persie adalah masa lalu yang terbaik dan ia bergegas keluar dari pintu yang sangat begitu saja oleh pria yang pernah begitu dekat dengan.
Dia tidak pernah diproduksi cukup di Turki untuk menyarankan Van Gaal adalah salah, tapi sama bisa tidak dikatakan untuk Hernandez, yang merupakan pencetak gol terbanyak Bundesliga keempat atas, di belakang Borussia Dortmund Pierre-Emerick Aubameyang dan Bayern Munich Thomas Muller, dengan 17 gol dalam 25 pertandingan.
Van Gaal dikemas off Adnan Januzaj dipinjamkan ke Borussia Dortmund tetapi Belgia 21 tahun itu dikirim kembali setelah membuat ada kesan. James Wilson menghabiskan musim dipinjamkan ke Brighton.
Van Gaal, untuk semua manuver di pasar, juga memilih untuk mengabaikan cacat mencolok di pertahanan United di mana, pemain internasional Inggris Smalling terpisah, mereka kekurangan kelas dan, dalam kasus Phil Jones dan Rojo, rawan cedera.
Inggris melakukan menyatakan minat di Real Madrid Sergio Ramos di musim panas tetapi gagal untuk mendeteksi mereka sedang bermain seperti biola oleh pemenang Spanyol Piala Dunia 30 tahun, yang memimpin mereka sampai diduga menandatangani kontrak baru di Bernabeu.
rekor pertahanan United adalah sama terbaik di Liga Premier dengan Spurs dengan hanya 35 gol kebobolan dalam 38 pertandingan tetapi untuk memutar sebuah frase politik lama, Van Gaal tidak pernah membuat setiap usaha untuk memperbaiki atap ketika matahari bersinar. Sebuah kelas tinggi, bek tengah berpengalaman sangat penting tetapi tidak pernah diperoleh.
Kurangnya keberhasilan dalam bursa transfer telah merek dagang United sejak keberangkatan dari Ferguson dan mantan kepala eksekutif David Gill. Van Gaal, seperti Moyes sebelum dia, telah mengambil tab.
Dalam pembelaan dari Van Gaal
keberangkatan van Gaal juga dibentuk oleh beberapa keadaan di luar kekuasaannya - dan dia tidak memiliki cukup kredit untuk cara dia stabil Inggris dari kekacauan Moyes 'pemerintahan 10 bulan dan dikembalikan ke empat tahun 2015.
Kecemerlangan manajemen Ferguson di akhir musim pada 2013 tertutup banyak celah-celah di fasad Old Trafford.
Dia menyeret skuad yang membutuhkan pembaharuan serius atas garis untuk yang ke-13 dan terakhir gelar Premier League hampir dengan kekuatan semata kehendak-Nya dan turbo-charge yang disediakan oleh penandatanganan Van Persie.
Moyes berkurang roh, sehingga Van Gaal harus perbaikan untuk melaksanakan dan karyanya di belakang layar itu dihormati oleh mereka yang berkuasa. Itu hasil, mata uang yang paling penting dari semua, di mana ia gagal untuk memberikan nilai jangka panjang.
Dia juga harus diberikan poin plus untuk kesediaannya untuk anak-anak darah. Prancis maju Antony Martial, 20, akan menjadi bintang dan snip di £ 36m dan sementara Marcus Rashford hampir dimainkan secara default ketika ia mencetak dua gol pada debutnya di Liga Europa melawan Midtjylland setelah Martial terluka dalam pemanasan, yang 18 tahun berkembang di bawah Van Gaal.
Jesse Lingard dipercaya dan dibayar dengan pemenang final Piala FA, sementara Cameron Borthwick-Jackson dan Timothy Fosu-Mensah juga memenangkan iman Van Gaal.
Pelatih asal Belanda juga menderita nasib buruk dengan cedera. Pada pertandingan Wolfsburg penting dia tanpa Wayne Rooney, Schneiderlin, Shaw, Jones, Rojo, Herrera, Antonio Valencia dan Paddy McNair - meskipun keputusannya untuk memberikan awal yang pertama yang bek kanan 22 tahun Guillermo Varela adalah sangat meragukan dan ia hampir tidak tampil setelah.
Jadi sementara Van Gaal, sebagian besar, telah menjadi arsitek kematiannya sendiri, faktor lain bekerja melawan dia. Itu tidak pernah, dalam perhitungan akhir, akan cukup untuk menyelamatkannya.
No comments:
Post a Comment